Salam Para Bintang
Kali ini saya akan coba berbagi tentang salah satu materi Olimpiade yang sangat sering muncul. Dalam dunia sekolah, materi ini sangat jarang terdengar bagi siswa/i yang tidak fokus ke Olimpiade. Soal ini hanya banyak digunakan ketika berhadapan dalam soal Olimpade mulai dari KSK,KSP, dan KSN maupun tingkat internasional.
Tetapi tidak ada salahnya kita bahas dan pelajari secara dalam dari sekarang, untuk mempersiapkan diri kita masuk ke dalam dunia olimpiade.
Untuk memahami materi ketaksamaan QM-AM-GM-HM, langsung kita bahas satu per satu. Simak secar mendalam !
1. Rataan Kuadrat (Quadrat Mean-QM)
Jika diberikan data (bilangan) , maka nilai dari rataan kuadrat data tersebut dapat dirumuskan dengan:
untuk data a dan b maka:
untuk data a,b dan c maka:
2. Rataan Aritmetik (Arithmetic Mean-AM)
Jika diberikan data (bilangan) , maka nilai dari rataan aritmetik data tersebut dapat dirumuskan dengan:
Untuk data a, b maka:
Untuk data a, b dan c maka:
3. Rataan Gemetrik (Geometric Mean- GM)
Jika diberikan data (bilangan) , maka nilai dari rataan geometrik data tersebut dapat dirumuskan dengan:
untuk data a,b maka:
untuk data a,b dan c maka:
4. Rataan Harmonik (Harmonic Mean -HM)
Jika diberikan data (bilangan) , maka nilai dari rataan harmonik data tersebut dapat dirumuskan dengan:
Untuk data a, b maka:
Untuk data a, b dan c maka:
Nah, kesimpulan yang dapat kita tarik adalah bahwa:
Untuk data yang sudah terurut dari terkecil ke yang terbesar diperoleh hubungan QM-AM-GM-HM yaitu:
atau,
maka untuk data a,b diperoleh hubungan:
Untuk mempertajam penguasaan kita terhadaap materi ini, diperlukan pembahasan soal dan berlatih soal-soal yang menggunaka konsep ini. Sekarang mari kita simak soalnya satu persatu:
Contoh 1:
Nilai minimum dari :
untuk adalah.......
Pembahasan:
Dengan menyerderhanakan:
Dengan menggunakan ketaksamaan AM-GM, maka diperoleh:
Dari penyelesaian di atas diperoleh bahwa nilai minimum f(x) adalah 12
Contoh 2:
Banyaknya pasangan bilangan real (a,b) yang memenuhi persamaan adalah....
Pembahasan:
Dengan menggunakan ketaksamaan AM-GM, maka diperoleh:
Karena , maka diperoleh: maka:
Kesamaan dapat terjadi apabila
maka
harus bertanda sama.
Sehingga diperoleh, banyak pasangan real (a,b) yang memenuhi adalah 2 yaitu (1,1) dan (-1,-1)
Contoh 3:
Untuk bilangan real positif x dan y dengan . Tentukan nilai minimum dari
Pembahasan:
Dengan menggunakan ketaksamaan AM-GM, maka diperoleh:
Karena diketahui bahwa
, maka:
Jadi, nilai minimumnya adalah 9
Contoh 4:
Nilai minimum dari dalah.....
Pembahasan:
Dengan memanipulasi menjadi
Dengan menggunakan ketaksamaan AM-GM, menggunakan 3 suku maka diperoleh:
Nilai minimumnya adalah
Contoh 5:
Diberikan f(x)=x2+4. Misalkan x dan y adalah bilangan-bilangan real positif yang memenuhi f(xy)+f(y−x)=f(y+x). Nilai minimum dari x+y adalah...
Pembahasan:
Dengan menentukan f(xy), f(y-x) dan f(y+x) yaitu:
sehingga diperoleh:
x2y2−4xy+4=0(xy−2)=0xy−2=0xy=2
Dengan menggunakan ketaksamaan AM-GM, menggunakan 2 suku maka diperoleh:
Karena xy = 2,maka
Jadi, nilai minimumnya adalah
Contoh 6:
Jika jumlah dua bilangan bulat positif adalah 24, maka nilai terkecil dari jumlah kebalikan bilangan-bilangan tersebut adalah....
Pembahasan:
Misalkan bilangan bulat positif tersebut adalah x dan y, sehingga x + y = 24. Pertanyaannya adalah nilai maksimum kebalikan bilangan tersebut yaitu .
Dengan menggunakan ketaksamaan AM-HM, menggunakan 2 suku maka diperoleh:
Jadi,nilai minimum jumlah kebalikan bilangan-bilangan tersebut adalah
Contoh 7:
Banyaknya bilangan real x yang memenuhi persamaan
adalah...
Pembahasan:
Dengan menggunakan ketaksamaan AM-GM, menggunakan 5 suku maka diperoleh:
Ketaksamaan di atas bernilai benar apabila bernilai negatif atau nol. Karena x adalah bilangan real sudah dipastikan x tidaklah negatif yang artinya adalah bernilai 0. Jika disubsitusi x = 0 ke persamaan , maka tidak akan ditemukan hasilnya 2009 (bukan nol). Jadi, diperoleh tidakada satupun bilangan real x yang memenuhi
Leave a Comment